Belajar Menguntai Kata Bersama Desah Alam Yang Selalu Bergutasi dibawah rindanganya Akasia.
Selasa, 17 Agustus 2010
Menikmati Pagi
Hmmm ...
Tuhan pagi ini indah sekali
Mungkin kemarin tak kalah indahnya
Hanya aku terlalu egois untuk mengakuinya
Dengan berbekal sebuah alasan yaitu sibuk
Tuhan ...
Menikmati pagi-MU sungguh menyamankan hatiku
Meretaskan sebuah perasaan bahagia
Mengendapkan segala gundah yang beberapa hari menggunung
Tuhan ...
Andai aku boleh bercerita tentang pagimu
Adalah pagi dengan pemandangan kabut yang setengah telanjang
Diselipi aroma embun yang perlahan terserap musnah
Bebarengan dengan goyangan ilalang yang menyambut mentarinya
Tuhan ...
Adalah indah pagi-MU yang sering kutinggalkan
Dan aku hanya terpekur menatap senja saja
Ternyata tak hanya senja yang memiliki naungan keindahan tangan-MU, pagi dengan dinginya mampu menghadirkan keindahan yang tak kalah indahnya
Menatap pagi ini
Dibulan penuh berkah ini
Membuat senyumku yang sempat mengkerut menjadi kembali mekar
Kurasa ini waktuku berbenah
Terlalu banyak aku membuang waktuku demi sesuatu tak berguna
Tuhan ...
Aku akan berlari mengejar ketinggalanku
....
RUMAH POHON
18 Agustus 2010
07.00 wib
**hari ini akhirnya selesai sudah satu masalah yang selama 9 bulan ini terus menggulung hariku dalam awan hitam dan memaksaku berjibaku dengan hatiku sendiri.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan Meninggalkan Jejak Anda